Seorang
anak lelaki kecil datang dan masuk ke sebuah apotik, anak ini memakai baju yang
lusu dan kotor, bajunya penuh tanah dan debu. Anak ini masuk dan menarik peti
minuman dan meletakannya di dekat telefon umum. Lalu ia naik ke atasnya
sehingga dapat mencapai tombol-tombol telefon umum.
Dan
ia mulai menekan nomor-nomor sampai 7 digit. Aku mendengar dan menyimak omongan
mereka. Anak ini berkata “bu, apakah anda membutuhkan bantuan untuk
membersihkan kebun anda ?” wanita di telefon itu menjawab “saya sudah membayar
seseorang untuk membersihkan halaman saya”
“bu,
anda dapat membayar saya setengah harga saja” sepertinya wanita itu sudah puas
dengan hasil kerja orang tersebut. Namun anak ini tak kenal putus asa dan ia
menawarkan “bu, saya juga akan menyapu pinggiran selokan dan trotoar rumah anda
sehingga pada hari minggu nanti anda akan memiliki halaman terindah di
Tangerang”.
Dan
wanita itu menolak. Dengan senyum anak itu meletakan gagang telefonnya sang
pemilik apotic menghampiri anak itu dan berkata “nak, saya suka sikapmu itu,
saya mengagumi semangat yang kau miliki bagaimana kalau kau bekerja untuk saya
saja?”
Dan
anak itu menjawab “tidak pak, terimakasih sebenarnya saya hanya mengece hasil
pekerjaan saya sendiri”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar